"Sang Pipit Bijak Juga Ternyata"

Suatu hari ada seekor burung gagak dan burung pipit yang berwarna kuning sangat terang, sedang bertengger di pohon, sang gagak bertanya "Hey kamu pipit, mengapa warnamu begitu terang, bukankah itu akan menarik perhatian sang pemangsa?" sang pipit menjawab "aku tidak keberatan dengan warnaku, karena aku menyukainya, jika warnaku hitam gelap seperti kamu, aku tidak akan mendapat pengalaman untuk terbang secepat-cepatnya menghindari makhluk-makhluk buas itu" sang gagak pun sulit untuk mencerna jawaban si pipit, ia bertanya lagi "kenapa kau begitu tidak takut dalam menghadapi mereka, mereka lebih besar dan mempunyai senjata untuk mengoyak-oyak daging kita, kalau sampai suatu hari kamu tertangkap apa yang akan kamu lakukan?" si pipit tertawa mendengar pertanyaan sang gagak, lalu ia menjawab "aku tahu aku tidak bisa selamanya menghindari mereka dan terbang tinggi, tetapi aku tidak menjalani hari-hariku dengan bermain aman kalaupun aku tahu suatu saat mereka akan menghabisi sayapku, aku menghabiskan setiap detik yang aku punya dengan menikmati segalanya yang aku miliki, untuk menghargai setiap unsur yang ada pada diriku, bukankah akan sayang jika aku mati tanpa mengetahui betapa cepatnya aku mampu terbang?" sang gagak merasa takjub dengan jawaban si pipit sekali lagi, ia menyadari suatu hal bahwa setiap burung dan makhluk hidup lainnya harus berani untuk mengambil langkah sejauh yang kita mampu sebelum kita menyesali apa yang kita tidak hadapi, sang gagak pun juga menyadari bahwa tiada makhluk yang lebih beruntung dari yang lain, tetapi cara untuk menghargai apa yang kita miliki dan tidak mengkhawatirkan apa yang kita tidak miliki, adalah yang membuat kita menjadi makhluk yang sempurna.