Aku disebutkan ketika untaian kata-kata sudah tidak lagi berguna
Aku dipercaya aku bisa memperbaiki situasi yang tak kunjung damai.
Aku dipercaya aku bisa memperbaiki situasi yang tak kunjung damai.
Mungkin mereka pikir ada mantra yang bisa terwujud dibalik artiku bila aku disebutkan berkali-kali
Berapa belas, berapa puluh, berapa ratusan kalinya,
Mereka pikir mereka bisa bergantung kepadaku.
Berapa belas, berapa puluh, berapa ratusan kalinya,
Mereka pikir mereka bisa bergantung kepadaku.
Namun aku hanyalah sepenggal kata, yang tidak berarti apa-apa
Tanpa campur tangan hati, aku adalah omong kosong.
Tanpa campur tangan hati, aku adalah omong kosong.
Manusia seharusnya sadar kalau aku sama saja tak bergunanya seperti teman-temanku yang lain
Kenapa mereka selalu mengharapkan bantuan dari aku?
Kenapa mereka selalu mengharapkan bantuan dari aku?
Aku tidak bisa mengubah segalanya, aku tidak punya kuasa untuk itu!
Lidah-lidah yang terus-menerus menari
Tidak akan berhenti sampai mulut tertutup, terdiam
Pernahkah kau berpikir kalau aku lelah?
Tidak akan berhenti sampai mulut tertutup, terdiam
Pernahkah kau berpikir kalau aku lelah?
Mungkin kau para manusia, bisa menggunakan anggota tubuhmu yang lain
Yang lebih bisa mampu mengubah, memperbaiki keadaan
Tanpa harus menetapi janji-janji tersirat
Janji-janji yang tidak tahu apakah benar akan ditepati atau tidak sampai pada akhir zaman.
Yang lebih bisa mampu mengubah, memperbaiki keadaan
Tanpa harus menetapi janji-janji tersirat
Janji-janji yang tidak tahu apakah benar akan ditepati atau tidak sampai pada akhir zaman.
Tolong, tinggali aku sejenak.
Aku tidak ingin menjadi wakil-mu untuk menyakiti lebih banyak korban.
Bisakah kau mempertimbangkannya?
Aku tidak ingin menjadi wakil-mu untuk menyakiti lebih banyak korban.
Bisakah kau mempertimbangkannya?
Salam kasih, Maaf.
24/7/15
ARSP
ARSP
No comments:
Post a Comment